Fenomena MTA yang membuat banyak orang terhenyak, tak akan lepas dari sosok pimpinan dari yayasan MTA tersebut, atau kependekan dari Majelis Tafsir al-Quran. Drs. A. Sukino, pimpinan ke-2 yayasan tersebut, semakin tenar dengan dakwah "luar biasanya". Ia jadi tenar justru karena cara dakwahnya yang dianggap terlalu kaku dan tekstual. Siapakah sebenarnya Drs. Ahmad Sukino itu?
Seorang tokoh, pastilah mempunyai sejarah, latar belakang keluarga, latar belakang pendidikan, riwayat hidupnya, pendidikannya, akademisinya, rekam jejak kesehatannya terutama mentalnya, siapa guru-gurunya (terutama guru agamanya), juga bagaimana prestasi di lembaga2 tempat ia belajar, bagaimana komentar para gurunya, siapa teman2nya, bagaimana komentar teman-temannya akan kehidupan tokoh tersebut, dan lain sebagainya yg berjalan secara alami. Namun, jika tokoh tersebut tiba2 muncul tanpa ada penjelasan tentang semua tadi, maka dimungkinakan ia adalah tokoh abal-abal yg memang dipersiapkan dan dijadikan boneka oleh kekuatan penguasa, entah penguasa di bidang politik (rezim) , maupun di bidang ekonomi ( pemodal), tentu saja ujung2nya kepentingan2 duniawi.ASTAGA!!! Atau, jangan-jangan.,,.jangan-jangan, tokoh itu merupakan Alien yg sedang menyamar..!!!WaH..gawat nich..!! ( lihat photo di bawah ini : Drs.A.Sukino dalam bentuk aslinya) he3
inilah akibatnya jika Drs. A. Sukina tidak memiliki biografi yg jelas. Jangan salahkan jika sebagian masyarkat menduga "beliau" adalah Alien. ( he3.. kayak film aja. Maaf ya. Habis, kalian sich, memunculkan tokoh gak dipersiapkan matang2, hanya nyuruh maju orang yg bermodal nekat dan bermulut manis doank )
dakwah islam yg dilaksanakan olehmajelis tafsir alqur'an sebaiknya didukung dan tidak perlu dipermasalahkan. Ego kelompok dan pengikut tidak layak dijadikan argumen untuk saling menyerang apalagi sampai diliat orang kafir. Tentu orang kafir pada ketawa ngeliatnya.
ReplyDeleteTak mungkin ada asap kalao tak ada apinya mas, artinya kalo MTA Menyinggung-nyinggung amalan yang ada dimasyarakat yang sudah dirintis oleh para wali dan ulama Ahlussynnah yang jelas-jelas untuk kemaslahatan tentu tak ada reaksi penentangan oleh masyarakat. Sebaiknya orang mengajar itu harusnya paham dengan karakteristik yang diajari, jika tidak yang jadi masalah.
DeleteYaaa... ayo dukung... dukung ke jurang.. ��
DeleteEnak aja ente nulis...
Dakwah isinya ngajak perang kok didukung... Waras !?
إِذَا ضُيِّعَتْ الْأَمَانَةُ فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ
Deleteقَالَ كَيْفَ إِضَاعَتُهَا يَا رَسُولَ اللَّهِ
قَالَ إِذَا أُسْنِدَ الْأَمْرُ إِلَى غَيْرِ أَهْلِهِ
فَانْتَظِرْ السَّاعَةَ
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Jika amanat telah disia-siakan, tunggu saja kehancuran terjadi.” Ada seorang sahabat bertanya; ‘bagaimana maksud amanat disia-siakan? ‘ Nabi menjawab; “Jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, maka tunggulah kehancuran itu.” (BUKHARI – 6015)
upaya memecah belah umat
khilafiah para ulama itu rahmat
mengartikan alquran dari satu terjemah itu ?
Dakwahnya saja pakai brosur, setiap saya mengikuti pengajian minggu pagi ustadz sukino yang membacakan Al-qur'an orang lain, setahu saya ustadz2 yang lain kalau pengajian itu yang membaca baik hadist maupun Al-qur'an dirinya sendiri. Ternyata saya tanya pada senior disana beliau tidak fasih membaca Al-qur'an. pantasan tidak berani langsung membaca Al-qur'an..... Masya Alloh
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
Deletejangan memfitnah Alustadz Drs Ahmad Sukina. Beliau adalah seorang yg fasih berbahasa Arab, Baca Quran dengan tajwid, tartil pula. Siapa yg buat fitnah pada AlUstad Drs Ahmad Sukina, segeralah muhasabah diri, agar selamat di akhirat
DeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteSilahkan tabayun dulu mas,
DeleteBiar tidak termasuk dalam golongan orang yang fasik.
Saya rasa sudah banyak yang mengakui bahkan presiden RI pun sudah setuju bahwasanya beliau Drs. Ahmad sukina orang yg berpendidikan & berwawasan yang luas, terutama dalam hal agama.
Sekali lagi saya sarankan agar tabayun terlebih dahulu.
Ustaz Drs. Ahmad Sukino memang menarik untuk diteliti. Saya semestinya berminat untuk menelitinya. Kita perlu mencari jawaban, kita beliau tidak berkenan membaca al-qur'an dan al-sunnah sendiri, apakah beliau faham Ulumul Qur'an, Ulumul Hadits, dan Ushul Fiqih, betulkah beliau memahami gramatika Arab.
DeletePenelitian ini menjadi penting, karena beliau selama memperlihatkan menjadi mujtahid.
Atau fenomena Ustaz Sukino ini menunjukkan kalau kiamat sudah dekat.
Ustaz Drs. Ahmad Sukino memang menarik untuk diteliti. Saya semestinya berminat untuk menelitinya. Kita perlu mencari jawaban, kita beliau tidak berkenan membaca al-qur'an dan al-sunnah sendiri, apakah beliau faham Ulumul Qur'an, Ulumul Hadits, dan Ushul Fiqih, betulkah beliau memahami gramatika Arab.
DeletePenelitian ini menjadi penting, karena beliau selama memperlihatkan menjadi mujtahid.
Atau fenomena Ustaz Sukino ini menunjukkan kalau kiamat sudah dekat.
masak ustad bilang makan daging anjing halal makan daging tikus halal gimana sih,ini namanya penistaan agama
DeleteMbaknya tau darimana ya,kalau cuma katanya katanya instropeksi diri dulu nggih. Saya ikut kajian Mta dan itu tidak benar, tidak dinyatakan seperti itu. Kalau mau menuduh ada buktinya ya ngga asal ngomeng
DeleteDi yutub banyak kajian mta yang tersesat
DeleteDi yutub banyak kajian mta yang tersesat
DeleteKarena kajian yg diupload diyutub itu sudah dipotong oleh orang yang tidak suka dgn mta. Ternyata benar kata Allah, agama yg benar adalah agama yg dijelek2an semua orang
DeleteYang bener
ReplyDeleteKok gak mutu to?
ReplyDeletememang gak mutu.....baru tahu ya...?
ReplyDeleteAsukino jeneng wong po kewan? Tulung pencrahane sob?...
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteAsukino jeneng wong po kewan? Tulung pencrahane sob?...
ReplyDeletemohamamad ibrohim JELAS BUKAN ORANG BAIK karena suka menjelek jelekkan orang lain.
Deletelapor polisi aja
DeleteNah mbak juga ikut mengatakan orang lain gak baik, jadi yang baik mnak sendiri yo wkwkwk
DeleteIona mitos gk slh ngomong lapor polisi bos, org presiden aja mendukung, tabayun dulu baru tau apa itu MTA
DeleteIona mitos gk slh ngomong lapor polisi bos, org presiden aja mendukung, tabayun dulu baru tau apa itu MTA
Deletemakanya Anda membuat biografi dengan mengumpulkamn banyak data jangan memfitnah begini
ReplyDeletemakanya Anda membuat biografi dengan mengumpulkamn banyak data jangan memfitnah begini
ReplyDeleteAstaqfirulloh.Ngaca yok masing masing
ReplyDeleteSuatu saat kebenaran yg sejati akan Alloh tunjukan!
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMajuuuuu teruuussss masuk juraaaaang
DeleteJajal sukino kon ceramah neng timor leste utowo neng pedalan sing durung mambu islam. Dadi ojo ngrusak tatanan sing wes dimatengne poro wali songo ndisek. Koyo pinter pinteroae
Deletemenyedihkan...mudahnya umat Islam diadu domba hanya dg sedikit perbedaan.kenapa tdk fokus dg ibadah sesuai keyakinan masing2 tanpansaling menghujat dan merasa paling benar..Islam itu Indah
ReplyDeleteBener mas, tapi sekarang ini susahnya orang ilmunya kurang tapi berani berfatwa seolah ia melebihi ilmu para ulama yang sudah diakui keilmiahannya, jika memang berani tanggung jawab dengan fatwa yang dikeluarkan ya harus berani dikritik dan dialog terbuka untuk membuktikan kebenarannya jika tidak berani yang jangan berfatwa, mending belajar dulu sebanyak-banyaknya
DeleteBener mas, tapi sekarang ini susahnya orang ilmunya kurang tapi berani berfatwa seolah ia melebihi ilmu para ulama yang sudah diakui keilmiahannya, jika memang berani tanggung jawab dengan fatwa yang dikeluarkan ya harus berani dikritik dan dialog terbuka untuk membuktikan kebenarannya jika tidak berani yang jangan berfatwa, mending belajar dulu sebanyak-banyaknya
Deletengomongnya so ilmiah,kamu belum tentu tau
Deletemenyedihkan...mudahnya umat Islam diadu domba hanya dg sedikit perbedaan.kenapa tdk fokus dg ibadah sesuai keyakinan masing2 tanpansaling menghujat dan merasa paling benar..Islam itu Indah
ReplyDeleteAyoo koplok - Koplokan Waeeeee
ReplyDeletetak Guyuneee
Assalamualaikum, Saya ngaji di MTA mas,,, selama ini bener, InsyaaAllah, kenapa pean ga datang aja ke majlis nya,,, jangan liat orangnya tapi yang disampaikannya, emang ilmu agama sampeyan dah setinggi mana? berani berkata begitu.
ReplyDeleteJangan mudah menyimpulkan sebelum anda mencari kebenaran, karena kebenaran tidak dapat disimpulkan secara benar tanpa melalui penelitian dan pembuktian empirik, siap nggak gurunya membuktikan secara akademik cara menafsikan Al-Qur'an karena tafsir para Ulama kan sudah banyak kenapa percaya dengan tafsir orang yang gak jelas garis keilmuannya wah bisa-bisa tersesat masuk jurang
DeleteIlmu agama tidak ada takaran nya....asukino menungso ora jelas, rambu rambu ora jelas opo yow mbok go patokan.
DeleteS
ReplyDeleteKl tidak tau jangan asal memfitnah... Kata sp identitasnya abal? Kata sp jg dia tdk fasih berbahasa arab? Dia lulusan kairo bro... Trus kata sp jg dia menjelek2an yg lain? Dia itu hanya berkata tegas berdasar hukum Islam yg sebenar2nya. Yg salah ia kata salah, yg benar ia katakan benar. Justru dia banyak difitnah dan dicela, tp ia tetap sabar dan tabah. Ini m membuktikan bahwa ternyata kebanyakan orang itu lebih suka menghakimi sblm menyelidik lbh dlm.. Sungguh manusia zaman skrg itu sudah pinter, tidak lg bodoh. Jd tak perlu lg dakwah dg rayuan, dg gurauan,guyonan apalagi dakwah dgvkomedi. Dakwah yg sbnrnya hharusnya memperjuangkan dan mengembalikan ajaran2 Islam yg sesungguhnya. Bukan berjuang dg senjata tp berjuang mengembalikan kebenaran2 ajaran Islam. Dan MTA adl jawabannya.. Jd sblm menulis hendaknya diselidiki dulu, cari informasi yg bnr2 akurat...jangan mudah terprovokasi! Thanks
ReplyDeletePunya ilmu tapi dak bisa mengaplikasi dengan tetpat, seperti memasang baut ukuran 10 ke mur ukuran 8 jadi berabe,
DeletePunya ilmu tapi dak bisa mengaplikasi dengan tetpat, seperti memasang baut ukuran 10 ke mur ukuran 8 jadi berabe,
DeleteProfile sukino rajelas.ISIS kecil. Hati hati kawan
Deletedia tidak pernah ngaji kitab kuning babar blas. ngajine kui2 tok opo yo iso gopatokan. terjemahane arab yo kui tok ora di princi neh. sebaike dakwah ki karo wong non islam . ngopo wong islam di dakwahi kene ki wes tatanane poro wali. sedangkan sukino ra turunan wali yo ora duwe nasab wi kiyai langgar nak pengen tatanan kui ojo masok nong jowo soale sukino nak kon dakwah neng jowo sblume enek islam neng jowo tak kiro malah babar blas ora gelem masok islam. lungo o kono ojo nong tanah jawa
DeleteMas Rizki Snak, menopo wonten lulusan Kairo gelaripun Drs. La nggih mboten wonten.
DeleteDalam kajian hadits.... Mengetahui biografi, guru2nya, dan komentar ulama lain terhadap seorang rawi itu penting.
Oki, seharusnya teman2 yang ngaji di MTA perlu cermat. Jangan sampai ilmu yang kita dapatkan berasal dari orang yang dla'if.
Ali anwar jangan melihat siapa yg menyampaikan,tapi lihat apa yang disampaikan menurut Al-Qur'an dan As-sunnah,kenapa nggak Tabayyun langsung ke kantor pusat MATA,kalau belum tahu alamatnya sini Tak kasih tahu Jl Ronggowarsito no111a Surakarta sebelah pasar Ngarsopuro.
DeleteAtau coba deh di buka Al-Qur'annya jangan cuma di simpan doang,orang Islam ya harus ngaji,mempelajari isi Al-Quran lalu mengamalkannya.
Sampaikanlah walau hanya satu ayat
Sbnre dimasyarat pengikut MTA ki gk ngerti aurot.....
DeleteGnah2 aurot ki mutlak
munkin lulusan timur tengah cos pinter banget, bisa menafsirkan al qur'an
ReplyDeleteUtk mencari ilmu agama kita perlu tahu asal usul guru kita. Beliau berguru sama siapa, gurunya berguru sama siapa, gurunya lagi berguru sama siapa, begitu terus sampai pada guru terakhirnya Rasulullah SAW. Karena Rasulullah lah yg menerima wahyu dari Allah SWT. Itu yg betul. Harus jelas urut-urutannya.
ReplyDeleteKalau tidak jelas urut2annya dikhawatirkan dia mentafsirkan sendiri Al Qur'an. Dan mohon maaf bisa jadi disitu timbul campur tangan setan utk memutarbalikkan tafsirannya. Kita yg orang awam ini merasa cocok dg tafsirannya langsung mengikutinya padahal sebenarnya tidak sesuai dengan anjaran Rasulullah SAW.
Klo cuma infonya lulusan Kairo masih belum kuat. Di Kairo itu beliau berguru sama siapa ?? Gurunya lagi berguru sama siapa ?? Ketemu gak guru terakhirnya Rasulullah SAW ??
Saya menyampaikan apa yg pernah sy dapat dalam mencari seorang guru.
mas Sigit, harus diketahui gurunya siapa yg nyambung ke rosululloh itu, kata siapa? Adakah hadist yg nyatakan begitu? jika tidak ada hadistnya, maka tidak dapat jadi ketentuan. coba mana hadistnya, bahwa harus diketahui guru gurunya itu?
Deletemas Sigit, harus diketahui gurunya siapa yg nyambung ke rosululloh itu, kata siapa? Adakah hadist yg nyatakan begitu? jika tidak ada hadistnya, maka tidak dapat jadi ketentuan. coba mana hadistnya, bahwa harus diketahui guru gurunya itu?
DeleteBetul...cari guru yg jelas ilmunya SPT ust Adi Hidayat LC atau Abdul Somad LC
DeleteLukman wong goblok..
DeleteUtk mencari ilmu agama kita perlu tahu asal usul guru kita. Beliau berguru sama siapa, gurunya berguru sama siapa, gurunya lagi berguru sama siapa, begitu terus sampai pada guru terakhirnya Rasulullah SAW. Karena Rasulullah lah yg menerima wahyu dari Allah SWT. Itu yg betul. Harus jelas urut-urutannya.
ReplyDeleteKalau tidak jelas urut2annya dikhawatirkan dia mentafsirkan sendiri Al Qur'an. Dan mohon maaf bisa jadi disitu timbul campur tangan setan utk memutarbalikkan tafsirannya. Kita yg orang awam ini merasa cocok dg tafsirannya langsung mengikutinya padahal sebenarnya tidak sesuai dengan anjaran Rasulullah SAW.
Klo cuma infonya lulusan Kairo masih belum kuat. Di Kairo itu beliau berguru sama siapa ?? Gurunya lagi berguru sama siapa ?? Ketemu gak guru terakhirnya Rasulullah SAW ??
Saya menyampaikan apa yg pernah sy dapat dalam mencari seorang guru.
Sama di akademi,lulusan UNIVERSITAS NEGRI blm tentu menguasai....
DeleteBisa jd urutan bawah.....
Mkanya bnar ditanyakan siapa gurunya....
Sama di akademi,lulusan UNIVERSITAS NEGRI blm tentu menguasai....
DeleteBisa jd urutan bawah.....
Mkanya bnar ditanyakan siapa gurunya....
Betul bro dlm kitab taklimul mutaalin. Profil seorang guru harus jelas. Tidak asal kairo
ReplyDeletePostingan yg sifatnya fitnah seperti ini pengunjungnya malah banyak, bisa daftar adsense nih mas
ReplyDeleteHa ha ha pk sukino dikit dikit gak ada tuntunanya.....kalau toh ada pasti ya di simpen kalau gak cocok dengan tujuanya....dan kalu tak lihat di TV yang ngaji lugu lugu..wong seng gampang diapusi .....ojo fitnah mas doso .......ben
ReplyDeleteKdang krena terpaksa......
DeleteKdang krena terpaksa......
DeleteYakinlah mta tidaj akan bertahan lama. Orang yg masuk mta pintar secara ilmu akademis .Tapi rata rata bidoh di agama. Orang yg pernah mondok pesantren yg ngerti bener agama tak mungkin mau mau masuk mta. Coba suruh baca kitab kuning Sukino itu. Pretty...
DeleteDunyo akhirat, neroko Surgo ki nggone sopo? Kok wis yakin podo bener dewe.
ReplyDeleteDikit dikit gak tau tuntunanya, gak tau tuntunanya bukan berati gak ada makanya sukino harus belajar lagi yg banyak jangan asal blm tau tuntunanya seolah2 emg gak ada
ReplyDeletesesama muslim dan muslimah yang beriman tidak usah saling menfitnah. INGAT!!! JANGAN SAMPAI KITA DI ADU DOMBA DAN DIPECAH BELAH OLEH ORANG-ORANG YAHUDI YANG MENYUSUP DI ANTARA UMAT ISLAM.Ambil pelajaran yang baik dan yang tidak baik tidak usah di ambil. !!!ALLAH HUAKBAR
ReplyDelete!!!
sesama muslim dan muslimah yang beriman tidak usah saling menfitnah. INGAT!!! JANGAN SAMPAI KITA DI ADU DOMBA DAN DIPECAH BELAH OLEH ORANG-ORANG YAHUDI YANG MENYUSUP DI ANTARA UMAT ISLAM.Ambil pelajaran yang baik dan yang tidak baik tidak usah di ambil. !!!ALLAH HUAKBAR
ReplyDelete!!!
sesama muslim dan muslimah yang beriman tidak usah saling menfitnah. INGAT!!! JANGAN SAMPAI KITA DI ADU DOMBA DAN DIPECAH BELAH OLEH ORANG-ORANG YAHUDI YANG MENYUSUP DI ANTARA UMAT ISLAM.Ambil pelajaran yang baik dan yang tidak baik tidak usah di ambil. !!!ALLAH HUAKBAR
ReplyDelete!!!
sesama muslim dan muslimah yang beriman tidak usah saling menfitnah. INGAT!!! JANGAN SAMPAI KITA DI ADU DOMBA DAN DIPECAH BELAH OLEH ORANG-ORANG YAHUDI YANG MENYUSUP DI ANTARA UMAT ISLAM.Ambil pelajaran yang baik dan yang tidak baik tidak usah di ambil. !!!ALLAH HUAKBAR
ReplyDelete!!!
sesama muslim dan muslimah yang beriman tidak usah saling menfitnah. INGAT!!! JANGAN SAMPAI KITA DI ADU DOMBA DAN DIPECAH BELAH OLEH ORANG-ORANG YAHUDI YANG MENYUSUP DI ANTARA UMAT ISLAM.Ambil pelajaran yang baik dan yang tidak baik tidak usah di ambil. !!!ALLAH HUAKBAR
ReplyDelete!!!
Orang ga tau apa apa, malah pada ngejek. Dasar orang ga pernah ngaji, seringnya cuma nggosip.haha, dasar manusia bobrok. Matanya ketutup, ga tau mana yang bener yang salah. Kalian tu tau apa? Dah pda ngejek orang. Istighfar, banyak belajar, banyak ngaji. Jangan cuma nggosip. insya allah kalian nanti tau.
ReplyDeleteJudul nya realita dan fakta
ReplyDeleteTapi isinya masi tanda tanya
Innalillahi Wainnailaihi Roji'un
ReplyDeletesaat sesama ummat saling menyalahkan dan mencari pembenaran dan kemenangan golongannya sendiri, saat itulah kehancuran ummat muhammad saw. kita sadar bahwa kita sedang di adu domba dari dalam, dengan sangat halus dan samar, tp sy yakin smua sudah tau dan minimal merasakan. ketika masyarakat di pecah belah dengan alasan dalil, bid'ah, haram, syirik dan istilah istilah yg sebenarnya Nabi Muhammad sendiri tidak pernah memakainya untuk menuduhkan pada seseorang. sungguh luar biasa sy salut pada ustad sukino yg telah berani membawa nama agama islam untuk memecah keyakinan masyarakat dengan dalil dan alasan pemurnian agama. entah siapa beliau, tp sdh cukup membuat nurani masyarakat terusik. bimbang dan ragu dg keyakinannya. luar biasa anda semakin membuat masyarakat yg sedang dilanda kesusahan, kepayahan dalam menjalani hidup menjadi lebih tak berarti lagi dan semakin banyak pikiran. saya berdoa smoga yg benar akan menjadi benar dimata kita semua, dan yg salah akan terlihat. amin ya rabbal 'alamin.
Yang penting itu, nurut aja ama Al-quran dan Sunnah Nabi SAW,, apa yang ada dlm qur'an harus diTAATI,, gag penting apa kata orang. Lha maunya dibenci ama Allah apa dibenci ama manusia????!!!? Pikir sendirilah,,
ReplyDeleteNemang bener ikut alqur'an dan hadits, klo tafsir alqur'an dan hadist salah gmn.???
DeleteSilahkan pilih...
Pilih fatwa sukino atau
Pilih fatwa imam madhshab.
Kira kira dekat mana dg rosullulloh...??
Silahkan dipikir juga
coba tunjukkan hadist yg mengatakan harus pilih fatwa madhab?
Delete“Sebaik-baik umatku adalah pada masaku. Kemudian orang-orang yang setelah mereka (generasi berikutnya), lalu orang-orang yang setelah mereka.” (Shahih Al-Bukhari, no. 3650)
Delete“Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan Anshar serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang besar.” (At-Taubah: 100)
Empat Imam cerdas Jenius, berguru tidak hanya pada satu seumber ilmu, masuk dalam generasi terbaik Islam.
Imam Bukhori mengumpulkan ratusan ribu hadits, beliau ber-madzab.
Kalian yang menukil hadits dari beliau, malah mengingkarinya. BETAPA SOMBONG KAMU KAWN
Shollu 'alaa Muhammad...
ReplyDeleteRasah do nyalahke wong lio,,, donga'ke.wae mugi" sopo" seng ra bener disadarke marang Gusti Alloh...
Sing jelas ndonga'ke sesama muslim kan ga' bid'ah to heheheee...
#Gitu aja kok repot... !!!
Siap mass... sipp
DeleteAku setuju pendapatmu kang, wis ngono wae lah
DeleteChotib, pati:
ReplyDeleteBiarlah berjalan, sejarah yang akan membuktikan, tapi ingatlho; " semakin hari kok jamahnya bertambah". selamat berjuang Pak sukino, semoga Alloh selalu memberi kesehatan,kekutan dan tambah ilmunya"
waduh2 kok debat beda kelas kie ribet, sing pinter terlalu pinter, dadi njelaske ra donk, jenenge wae beda kelas,,
ReplyDeleteimam syafi i
"Aku MAMPU BERHUJAH dengan 10 orang yang BERILMU, tetapi aku PASTI KALAH dengan SEORANG YANG JAHIL, karena orang yang jahil itu TIDAK PERNAH FAHAM LANDASAN ILMU."
Maka dari itu, kita mending MENGALAH saja dengan orang yang jahil. Jika tidak, maka kita akan sama2 TURUT JAHIL. Maka DIAM saja itu
Ada tukang mur komentar tentang agama, masih mending pak ust yg komentar agama... Siapa ya??
ReplyDeleteAda tukang mur komentar tentang agama, masih mending pak ust yg komentar agama... Siapa ya??
ReplyDeletebeberapa syarat jadi ahli tafsir itu antara lain hafidz qur'an dan sudah khatam dan faham tentang ilmu alat untuk menafsirkan Qur'an, yaitu ilmu nahwu, shorof, balaghoh, mantiq. Dan hapal hadits termasuk sanad illa rosulillah dan mattan haditsnya dan sanad keilmuannya mutashil illa rosululloh.
ReplyDeleteJika seseorang menafsirkan Qur'an tapi ilmu alatnya saja tidak pernah belajar, maka sebaiknya dengan penuh kesadaran dan ketawadlu'an untuk segera berhenti menafsir. Karena yang muncul, diakui tidak diakui adalah hanya urusan kepentingan nafsu yang dibungkus dengan dalil2. Padahal, sementara dia bukan ahli Qur'an ataupun hadits sama sekali.
Ada banyak fatwa dia yang justru bertentangan dengan Qur'an dan hadits secara nyata.
Coba kita renungkan sejenak.
Jikalau sekian banyak ulama' ahli tafsir Qur'an dan Hadits menyatakan menganjurkan atas amaliah2 yg di larang oleh Sukino, sementara Sukino sendiri yang bukan seorang ahli Qur'an dan juga bukan ahli hadits tapi justru melarang2 sesuatu amaliah tersebut, lantas siapa yang seharusnya kita ikuti secara haq...???
Apakah orang yang 'alim (yang benar2 berilmu) ataukah orang yang tidak punya ilmu sama sekali...??? dalam hal ini ilmu tafsir.
Sukino ini ibarat seorang dokter spesialis bedah penyakit dalam, tapi tak pernah mengecap pendidikan spesialis kedokteran sama sekali. Dan secara tiba2 dia membuat plank praktek dokter dengan sebutan Dokter Spesialis Bedah Penyakit Dalam. Apa yg terjadi jika ada orang berobat ke tempat dia...???
Silahkan pilih...
Anda hanya ingin mencari masalah baru
DeleteSaya pernah dengerin mta di radio.. Isine tanya jawab tp mengejek orang baca yasin hari jumat ma tahlillan.. Sukino karo sunan kalijogo alim sopo
DeleteMakanya mas" ayo pada ngaji ,kaji trus quran ,trus isinya diamalkan ,insyaallah itu yg membawa kamu ke surga
ReplyDeleteMakanya mas" ayo pada ngaji ,kaji trus quran ,trus isinya diamalkan ,insyaallah itu yg membawa kamu ke surga
ReplyDeletewahai sodara ku
ReplyDeletekita tidak diperbolehkan menghina atau menjelekkan orang lain. kal ini juga sudah dijelaskan pada hadis nabi
وَلاَ تَحْقِرَنَّ شَيْئًا مِنَ الْمَعْرُوفِ وَأَنْ تُكَلِّمَ أَخَاكَ وَأَنْتَ مُنْبَسِطٌ إِلَيْهِ وَجْهُكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنَ الْمَعْرُوفِ وَارْفَعْ إِزَارَكَ إِلَى نِصْفِ السَّاقِ فَإِنْ أَبَيْتَ فَإِلَى الْكَعْبَيْنِ وَإِيَّاكَ وَإِسْبَالَ الإِزَارِ فَإِنَّهَا مِنَ الْمَخِيلَةِ وَإِنَّ اللَّهَ لاَ يُحِبُّ الْمَخِيلَةَ وَإِنِ امْرُؤٌ شَتَمَكَ وَعَيَّرَكَ بِمَا يَعْلَمُ فِيكَ فَلاَ تُعَيِّرْهُ بِمَا تَعْلَمُ فِيهِ فَإِنَّمَا وَبَالُ ذَلِكَ عَلَيْهِ
“Janganlah meremehkan kebaikan sedikit pun walau dengan berbicara kepada saudaramu dengan wajah yang tersenyum kepadanya. Amalan tersebut adalah bagian dari kebajikan.
Tinggikanlah sarungmu sampai pertengahan betis. Jika enggan, engkau bisa menurunkannya hingga mata kaki. Jauhilah memanjangkan kain sarung hingga melewati mata kaki. Penampilan seperti itu adalah tanda sombong dan Allah tidak menyukai kesombongan.
Jika ada seseorang yang menghinamu dan mempermalukanmu dengan sesuatu yang ia ketahui ada padamu, maka janganlah engkau membalasnya dengan sesuatu yang engkau ketahui ada padanya. Akibat buruk biarlah ia yang menanggungnya.” (HR. Abu Daud no. 4084 dan Tirmidzi no. 2722. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Al Hafizh Ibnu Hajar menyatakan bahwa hadits ini shahih).
Dan jangan lupa wahai sodaraku, hal ini sudah diterangkan dalam firman allah
Dalam surat Al Hujurat, Allah Ta’ala memberikan kita petunjuk dalam berakhlak yang baik,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلَا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik.” (QS. Al Hujurat: 11)
bahkan di hadis lain
الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ
“Sombong adalah sikap menolak kebenaran dan meremehkan manusia.” (HR. Muslim no. 91).
Allah Ta’ala berfirman,
قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ ﴿١﴾ لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ ﴿٢﴾ وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ ﴿٣﴾ وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ ﴿٤﴾ وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ ﴿٥﴾ لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ ﴿٦﴾
“Katakanlah: “Hai orang-orang kafir, (1) Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. (2) Dan kamu bukan penyembah Rabb yang aku sembah. (3) Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, (4) dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Rabb yang aku sembah. (5) Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku”. (6)” (QS. Al Kafirun: 1-6)
wassallamuallaikum
Mas, mengutip Surat Al-Kafirun berarti anda tlh menganggap sisi orang lain sebagai orang kafir. Padahal di atas telah mengutip jangan menuduh orang lain seperti mengkafirkan. Anda tak konsisten dengan argumen anda. Sebaiknya pakai istilah "lana a'maluna wa lakum a'malukum"(Al-Baqoroh 139)
DeleteBerkatalah yg baik atau diam... perkataan menunjukkan kwalitas pribadi seseorang. Kl salah diingatkan. Org islam yg baik tdk menghujat.
ReplyDeletewoow memang cukup mencengangkan ikut ngaji di MTA, aku ngaji 2 hari saja gak betah !!
ReplyDeletewoow memang cukup mencengangkan ikut ngaji di MTA, aku ngaji 2 hari saja gak betah !!
ReplyDeleteTabayun dulu mas bro bisi salah nulis dan jadi fitnah
ReplyDeleteTabayun dulu mas bro bisi salah nulis dan jadi fitnah
ReplyDeletePak Sukino bagus ceramahnya berdasarkan alquran.beliau kalau gak tau juga bilang gak tau.mantaaap pak Kinoo...lanjuut terussss
ReplyDeletePak Sukino bagus ceramahnya berdasarkan alquran.beliau kalau gak tau juga bilang gak tau.mantaaap pak Kinoo...lanjuut terussss
ReplyDeletePak Sukino bagus ceramahnya berdasarkan alquran.beliau kalau gak tau juga bilang gak tau.mantaaap pak Kinoo...lanjuut terussss
ReplyDeletePak Sukino bagus ceramahnya berdasarkan alquran.beliau kalau gak tau juga bilang gak tau.mantaaap pak Kinoo...lanjuut terussss
ReplyDeletePasti yg posting nih artikel takut..
ReplyDeletegak nongol nongol.
Pasti yg posting nih artikel takut..
ReplyDeletegak nongol nongol.
Saudaraku sesama muslim, sebenarnya jika semua umat islam mau mempedomani Tuntunan yang bersumber pada Al-Qur'an dan As-Sunnah, semua mengarah kepada tujuan mencari ridlo Alloh, dapat dipastikan islam akan kembali pada puncak kejayaan. Dan insya Alloh apa yang yang disampaikan pak Sukino mengarah kesana, Dan saudaraku sesama muslim tidak perlu berprasangka buruk, apalagi sampai menimbulkan fitnah, mari kita sadari demi kemajuan islam. Wallohu a'lam bishawab.
ReplyDeleteJangan gentar ustad Sukina..... jalan terus.... jamaah ustad akan bertambah tambah..... sekalipun banyak yg iri...
ReplyDeleteJangan gentar ustad Sukina..... jalan terus.... jamaah ustad akan bertambah tambah..... sekalipun banyak yg iri...
ReplyDeletePEMIMPINYA JA GAK JELAS KEILMUANYA, COBA TONTON PENGIKUTNYA DI ACARA MINGGU PAGI , PADA GAK JELAS CUMAN IKUT2AN AJA, KEBANYAKAN YG IKUT ILMU AGAMANYA MENENGAH KEBAWAH
ReplyDeleteSotoy lu
Deletebapak bapak yang tidak setuju dengan MTA pasti belum pernah mengikuti kajiannya mari kita ikuti kajiannya baik melalui TV MTA atau radio MTA terus kita logikakan dan kita renungkan jangan pakai hawa nafsu tapi menggunakan nurani baru kita bisa mengomentari, kita mengikuti kajiannya jangan sepotong sepotong tapi ikuti secara penuh, insya allah kita bisa secara dewasa menilai baik atau buruk. trims.
ReplyDeletesering dengar tp mengikuti ceramahnya sdh bosan duluan krn kajiannya terlalu skriptual dan tak pakai akal panjang....
DeleteA Sukino memang muncul tiba-tiba dan menggemparkan dengan dakwahnya yg sangat kaku dan tekstual, bahkan skriptual. Spt tulisan ini, spt ALIEN. Sdh lama sy cari biografinya tp tak pernah ada. Sy kira ini akan menjawab tetateki siapa A Sukino itu, ternyata tdk jg. Sy dpt istilah baru dari sini, USTADZ ALIEN ... yang banyak dikagumi para pengagum alien ...
ReplyDeletedi pahamiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii
ReplyDeletedia tidak pernah ngaji kitab kuning babar blas. ngajine kui2 tok opo yo iso gopatokan. terjemahane arab yo kui tok ora di princi neh. sebaike dakwah ki karo wong non islam . ngopo wong islam di dakwahi kene ki wes tatanane poro wali. sedangkan sukino ra turunan wali yo ora duwe nasab wi kiyai langgar nak pengen tatanan kui ojo masok nong jowo soale sukino nak kon dakwah neng jowo sblume enek islam neng jowo tak kiro malah babar blas ora gelem masok islam. lungo o kono ojo nong tanah jawa
Hellooo... perkenalkan aku Presiden Perdamaian, kalian lagi membicarakan apa sich? lagi membicarakan aku ya? Hahaa...
ReplyDeletekepada Saudara-saudaraku para jamaah MTA maupun yang alinnya saya menghormati anda semua....mohon mengajinya jangan hanya kepada BPk Drs H Sukina thok thil trs langsung diklaim sebagai yang paling hebat dan benar..... tapi mohon mengajilah juga pada sumber2 yang lain supaya ada komparasinya dlm memahami Dinul Islam.....karena terang saya juga mengaji pada Beliau melalui fatwa2 dan ceramahnya dimedia yang digunakan oleh MTA.....
ReplyDeleteSetelah antum memiliki banyak komparasinya ....saya yakin antum pasti akan bijak dalam memilih pemahaman terhadap Dinul Islam yang kita cintai dan kita pilih sebagai satu satunya WAY OF LIFE....Sholawat dan Salam Buat Rasulillaah Muhammad S.A.W......
kepada Saudara-saudaraku para jamaah MTA maupun yang lainnya saya menghormati anda semua....mohon mengajinya jangan hanya kepada BPk Drs H Sukina thok thil trs langsung diklaim sebagai yang paling hebat dan benar..... tapi mohon mengajilah juga pada sumber2 yang lain supaya ada komparasinya dlm memahami Dinul Islam.....karena terus terang saya juga mengaji pada Beliau melalui fatwa2 dan ceramahnya dimedia yang digunakan oleh MTA.....
ReplyDeleteSetelah antum memiliki banyak komparasinya/pembandingnya ....saya yakin antum pasti akan bijak dalam memilih pemahaman terhadap Dinul Islam yang kita cintai dan kita pilih sebagai satu satunya WAY OF LIFE....Sholawat dan Salam Kepada Rasulillaah Muhammad S.A.W......
Jika kita ingin memperoleh jawaban dan hikmah dari suatu perkara maka menurut saya kata yang paling bijak untuk bertanya adalah menggunakan kata "MENGAPA" karena dengan kata itulah kita akan mencari jawaban dengan cara melakukan penelusuran dengan teliti dan seksama sehingga kita akan mendapatkan jawaban dan hikmahnya.......Insyaa Alloh... amiin...
ReplyDeleteJika kita ingin memperoleh jawaban dan hikmah dari suatu perkara yang diperselisihkan, maka menurut saya kata yang paling bijak untuk bertanya adalah menggunakan kata "MENGAPA" karena dengan kata itulah kita akan mencari jawaban dengan melakukan penelusuran secara hati -hati, teliti dan seksama sehingga kita akan mendapatkan jawaban dan hikmahnya secara baik dan tepat.......Insyaa Alloh... amiin...
ReplyDeleteSebagai contoh.... Menagapa Tahlilan di sana tdk boleh sedangkan di tempat yang lain boleh.....
ReplyDeletemaka kita hrs bijak dan benar2 melakukan penelusuran secara hati2 dan teliti baik terhadap pendapat yang membolehkan maupun terhadap pihak yang menganggapnya tdk boleh/syirik.....
Mta nggak melarang tahlilan boss. Mungkin anda cuma mendengar berita atau cuma dengar dari kata orang. Sebaiknya cek kesumbernya biar tidak jadi fitnah.
DeleteMengomentari sesuatu yg dirinya sendiri tdk betul2 paham...hanya mendengar katanya2. MTA sbg lembaga resmi punya kantor dan jelas alamatnya...mengapa tdk berusaha tabayun..... Kalau MTA salah tlg tunjukkan keslahannya dan luruskan bgm seharusnya. Muslim yg baik akan berusaha menegur dan mengingatkan sdrnya yg salah, bukanya memfitnah dan menyebarkan kebencian....
ReplyDeleteTetap jaya di Udara MTAfm dan PERSADAfm....SEMANGAT buat Saudara kita MTA ...biar anjing menggonggong...kita tetap Ngaji ...tanks
ReplyDeletengguyu lan sedih ... PANCASILA AE..TOP MARKOTOP...JOZZZ..., yg pnting niat LILLAHI TA'ALA..JALANNYA LILLAHI TA'ALA.. BERAKHIR JG LILLAHI TA'ALA...dan ini tdk dpt diukur dgn jumlahnya ilmu, banyaknya amal, dan jumlahnya jamaat..krn sulit.
ReplyDeletengguyu lan sedih ... PANCASILA AE..TOP MARKOTOP...JOZZZ..., yg pnting niat LILLAHI TA'ALA..JALANNYA LILLAHI TA'ALA.. BERAKHIR JG LILLAHI TA'ALA...dan ini tdk dpt diukur dgn jumlahnya ilmu, banyaknya amal, dan jumlahnya jamaat..krn sulit.
ReplyDeletengguyu lan sedih ... PANCASILA AE..TOP MARKOTOP...JOZZZ..., yg pnting niat LILLAHI TA'ALA..JALANNYA LILLAHI TA'ALA.. BERAKHIR JG LILLAHI TA'ALA...dan ini tdk dpt diukur dgn jumlahnya ilmu, banyaknya amal, dan jumlahnya jamaat..krn sulit.
ReplyDeletengguyu lan sedih ... PANCASILA AE..TOP MARKOTOP...JOZZZ..., yg pnting niat LILLAHI TA'ALA..JALANNYA LILLAHI TA'ALA.. BERAKHIR JG LILLAHI TA'ALA...dan ini tdk dpt diukur dgn jumlahnya ilmu, banyaknya amal, dan jumlahnya jamaat..krn sulit.
ReplyDeletengguyu lan sedih ... PANCASILA AE..TOP MARKOTOP...JOZZZ..., yg pnting niat LILLAHI TA'ALA..JALANNYA LILLAHI TA'ALA.. BERAKHIR JG LILLAHI TA'ALA...dan ini tdk dpt diukur dgn jumlahnya ilmu, banyaknya amal, dan jumlahnya jamaat..krn sulit.
ReplyDeleteSudah menjadi sunnahtullah di dunia ini,apapun yg dilakukan oleh seseorang terlepas dari benar atau salah, akan ada yang mendukung perbuatan itu dan ada pula yang menentangnya..percaturan antara yg haq dg yg batil akan selalu bergulir sampai hari kiamat.
ReplyDeleteSAYA SUDAH LIHAT DAN MENDENGARKAN ISI PENGAJIAN MTA PIMP.ALUSTADZ SUPER DUPER SIP MARKOJOZ AHMAD SUKINA DAN ALHAMDULILLAH SEMAKIN HARI SAYA MENJADI SEMAKIN TIDAK TERTARIK....
ReplyDeleteJangan hanya berbekal mahir orasi lantas muantaff berdkwah,pke radio lahh,tv lahh...yg pd akhirnya hanya mengkafirkan n mmbid'ahkan amaliah orla..MUHASABAH DUUUNNKK..alquran adl sumber hukum Tuhan yg kaya akn hikmah ma'na,jangan menafsirkan seenaknya sja,.. ASAL KELUAR DARI OTAK GUEEE...
ReplyDeletesabarlah saudara²ku...sudahkah kita membaca terjemahan quran. mungkin kita sudah puluhan kali khatam ngaji alquran, tpi apa kita mengerti yg kita baca... apakah kita ini smua sudah islam? apakah kita sudah menjalankan perintah Allah? apakah kita sudah menunaikan sunah rasul kita? muslim itu saudara, kita smua pasti mati dan ALLAH yg menghakimi kita, tidak ada yg bisa menolong kita lagi... sabar lah saudaraku... islam itu harus sabar dan iklas, smoga kita smua kembali kpada Allah dlm keadaan Islam. islam bukan hanya di mulut dan KTP saja.
ReplyDeletesabarlah saudara²ku...sudahkah kita membaca terjemahan quran. mungkin kita sudah puluhan kali khatam ngaji alquran, tpi apa kita mengerti yg kita baca... apakah kita ini smua sudah islam? apakah kita sudah menjalankan perintah Allah? apakah kita sudah menunaikan sunah rasul kita? muslim itu saudara, kita smua pasti mati dan ALLAH yg menghakimi kita, tidak ada yg bisa menolong kita lagi... sabar lah saudaraku... islam itu harus sabar dan iklas, smoga kita smua kembali kpada Allah dlm keadaan Islam. islam bukan hanya di mulut dan KTP saja.
ReplyDeleteKadang sesuatu sing bener kui urung tentu apik. Ojo nganti dadi wong jowo sing ilang jawane.. Kyo spo ngno.. Hahahaha :D
ReplyDeleteWeb sampah nih. Penyulut kerusuhan. Pembuat tulisan ini menyebarkan kebencian.
ReplyDeleteKalo ngurusin orng yg seperti ini cuma buang buang waktu abaikan saja
ReplyDeleteMohon umat islam jgn mudah d adu domba,
ReplyDeleteTp juga harus kritis krn memang beberapa ajaran MTA menyimpang.
Trimakasih
iya
DeleteAndai saja ustad SUKiNO nya ikut Coment enak ....
ReplyDeleteAtau ustad sukino me-updet status profil x !!!
Andai saja ustad SUKiNO nya ikut Coment enak ....
ReplyDeleteAtau ustad sukino me-updet status profil x !!!
Dalam pengajiannya, baik2 yg disampaikan, tdk byak masalah, karena lwt media, tapi yg heran mengapa di daerah2 yg ngaji muridnya, kok byk masalah, ada apa sebenarnya?
ReplyDeleteapa mungki pake teori pukul sembunyi tangan?
Saya sering menyimak ngajinya di tv, tdk ada masalah, tp dulu di radio sangat membuat gerah.
Gaya sabar, tabah, dan tdk balik menyerang, itu bagus, bijak, tpi kaki tangan yg menyebar banyak membuat masalah.
Saya kawatir, sistim munafiqun yg diterapkan.
na'udzubillah.
Ya Allah segera buka tabir ini, agar umat menemukan kedamaian dlm beribadah dan menuntut ilmu.
Ya Alloh semakin banyak orang Alim Engkau ambil kehadiratmu, Gantilah mereka dgn lebih banyak orang" alim di negri ini. dan jauhkan, ya Allah, org" awam mendapat guru yg tidak jelas keilmuannya dan tdk jelas guru"nya.
Bimbing kami Ya Allah melalui guru" yg benar, alim dan tdk byk menimbulkan masalah di tengah" umat.
Amin.....amin....yaa mujibassaa'iliin.
Aamiin
DeleteMmg salah satu bentuk ksabaran adalah mendoakan.....
Yg benar nampak benar,yg salah akn nampak salah
Pertama kali islam muncul secara asing dan akan kembali asing pada akhir zaman.
ReplyDeleteBegitulah
bagimu amalmu & bagiku amalku, monggo sebagai umat yang satu jangan beolok olok, karena kamu belum tentu lebih baik dari yang diperolok
ReplyDeletemenang banyak ini blog haha
ReplyDeletebikin tulisan gak berdasar dan menjurus ke fitnah lagi adu domba bisa banyak yang komentar, naik nih rattingnya (y)
Assalamualaikum...
ReplyDeleteAgama Mu agama Mu, Agama Ku Agama Ku...
Jangan terlalu banyak komentar tentang ajaran orang lain belum tentu juga ajaran anda ikutin akan menjadi yg benar karena pada akhir zaman nanti islam akan kepecah menjadi 72 dan yg Ahlusunah waljama'ah 1 ajaran....
Jadi marilah kita bersama sama mencari yg agama yang di Cinta dan Ridho'i Allah SWT tersebut bukan nya menghina2 ajaran orang lain...
Wa'alaikum Salam....
setahu saya sih berdasarkan pengakuannya beliau tidak bermadzhab, itu artinya belian sama sekali tidak mengetahui ilmu ushul dan fiqih, ulumul quran dll
ReplyDeleteandai saja ada seorang muallaf yang mau belajar sholat, belajarlah dari quran dan hadits ( tanpa madzhab ) sampai mati tdk akan bisa sholat..
ReplyDeleteSaudara2 ku. Hidup ini demokratis. Orang bebas memilih jln.nya masing2, kita hanya sekedar mengingatkan.manusia dibekali akal pikiran dan hati pada dri mreka. Biarkan manusia mnmpuh jln nya masing2 klaupun itu sesat kita hanya skedar mngingatkan. Jika tetap bersikukuh kejalan nya ya sudh. Itu pilihannya. Kita sangat teliti dengan kesalahan org lain tp kesalahn kita sndri tk diteliti. Dunia udh tua. Jgn sbukan dengan urusan2 org lain. Kita lihat kedalam diri .sungguh amat rugi jika kita abaikan apa yg ada pd diri.. ya Allah. sadar saudara ku .. kita telah disibukn dengan godaan setan smpai lupa dengan hati kita. Renungkan lahh. " Mati besok pagi, ntr malam.atau bahkan sekarang. Kita disibukkan dengan perkara kesesatan.kita melupakan apa yg allah titipkan pada diri kita. Gurun mengalir air begitu deras tanah kmbali subur tetapi kurma tak mau berbuah. Lelaki mnjdi permpuan begitu sebaliknya. Gedung2 ingin sekali membuka langit, Allahhuakbar, Allah, Allah, Allah.ampuni hamba ya Allah. Mudh2n kita tidk merasakan pedihnya kehancuran dunia. Munafik.sombong.ria.iri.dengki. kental di badan.. Allah SWT mengetahui apa yg tidk kita ketahui. Allah maha raja. Allah maha kuasa. Pantaskah kita menghadap Allah, jika kita sesama mkhluk nya berselisih.merasa paling benar. Padahal hanya Allah maha benar. Sya tidk berpihak kpd siapapun. Sya sedih. Takut kalau sya mati merasakan hancurnya dunia. Saudara ku hindarilah argumen yg dpt memecah belah islam. Jangan siakan hidup kita yg hanya sekejap. Ayok intropeksi dri. Berpikirlah kita ini lah yg sesat. Bkn org lain. Kita sesat tersesat. Maka apa yg hrs ki perbuat. Tntu mncari pelita,petunjuk jalan yg lurus. Drpd mbgurusi urusan org lain kita urua diri kita...kita ini tersesat saudaraku..ayok cari jalan kluar.lewat hati bukan lewat setan.. ya Allah..Ampuni hamba."
ReplyDeleteKENAPA MTA MAJU PESAT ,KARENA SELALU DIDEMO DAN DIBENCI DARI KALANGAN YG KELAK AKAN TEKUN MENGKAJI AL QUR`AN & SUNNAH, ORANG YG DIBERI KEBAIKAN LAMBAT LAUN AKAN DIBUKA PINTU HIDAYAH OLEH ALLOH, DAN JAMINANYA SURGA, TAPI KALAU SEBALIKNYA , ALLOH AKAN BERI SEADIL ADILNYA
ReplyDeleteMANTAN MTA yg sadar akan kekliruanya http://pituturluhursolo.com/
ReplyDeleteWah ini yang namanya sesat dan menyesatkan, saya heran kok punya penggemar, wong biografinya juga gak jelas
ReplyDeleteLa wong belajar sesuai alquran dan sunah kok dicaci maki... Justru didukung bro n perlu cari asal usul yg penting yg disampaikan itu benar antum diajak cerdas pinter.... Gitu
ReplyDeleteORANG YANG DIHINA BELUM TENTU HINA,TAPI ORANG YG SUKA MENGHINA SUDAH PASTI HINA,,,,,
ReplyDelete
ReplyDeleteوَ لَا تُطِعْ كُلَّ حَلَّافٍ مَّهِيْنٍ. هَمَّازٍ مَّشَّآءٍ بِنَمِيْمٍ. مَنَّاعٍ لّلْخَيْرِ مُعْتَدٍ اَثِيْمٍ. عُتُلّ بَعْدَ ذٰلِكَ زَنِيْمٍ. القلم: 10-13
Dan janganlah kamu ikuti setiap orang yang banyak bersumpah lagi hina, yang banyak mencela, yang kian-kemari menghambur fitnah, yang banyak menghalangi perbuatan baik, yang melampaui batas lagi banyak dosa, yang kaku kasar, selain dari itu yang terkenal kejahatannya. [QS. Al-Qalam : 10-13]
وَ مَنْ يَّكْسِبْ خَطِۤيْئَةً اَوْ اِثْمًا ثُمَّ يَرْمِ بِه بَرِيْۤئًا فَقَدِ احْتَمَلَ بُهْتَانًا وَّ اِثْمًا مُّبِيْنًا. النساء: 112
Dan barangsiapa yang mengerjakan kesalahan atau dosa, kemudian dituduhkannya kepada orang yang tidak bersalah, maka sesungguhnya ia telah berbuat suatu kebohongan dan dosa yang nyata. [QS. An-Nisaa’ :112]
Hadits Nabi SAW :
عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: اِيَّاكُمْ وَ الظَّنَّ فَاِنَّ الظَّنَّ اَكْذَبُ اْلحَدِيْثِ. وَ لَا تَحَسَّسُوْا وَلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا تَنَافَسُوْا وَلَا تَحَاسَدُوْا وَلَا تَبَاغَضُوْا وَ لَا تَدَابَرُوْا، وَ كُوْنُوْا عِبَادَ اللهِ اِخْوَانًا. مسلم 4: 1985
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “Jauhkanlah diri kalian dari berprasangka (buruk), karena prasangka (buruk) itu adalah sedusta-dusta perkataan (hati), janganlah kalian mendengar-dengarkan (pembicaraan orang lain) dan janganlah kalian mencari-cari kesalahan orang lain, janganlah kalian bersaing yang tidak sehat, janganlah kalian saling mendengki, janganlah saling membenci dan janganlah saling membelakangi. Dan jadilah kamu sekalian hamba-hamba Allah yang bersaudara”. [HR. Muslim juz 4, hal. 1985]
Sanad keilmuannya Ahmad Sukina apa sih? Apa belajar Islam lewat mana? Kok nggak ada Lc.MM atau Lc.MA yang lulusan Timur Tengah/Madinah/Maroko ? Sudah berapa juz hafal Al Qur'an?
ReplyDeleteAku dengar Ceramah Ahmad Sukina kok suka menjelek-njelekkan ajaran Tahlilan ? Katanya bid'ah dan bisa masuk neraka ? Bener nggak sih ajaran Ahmad Sukina ini ?
ReplyDeleteaffiliasiindonesia nabi kan tidak pernah mempraktekkan ibadah tahlilan, jadi termasuk bid'ah lah...
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNabi Muhammad SAW juga awalnya adalah orang yang bodoh, yang tidak tau membaca dan enulis. Tapi keyakinan pengikut Nya tentang apa yg ia sampaikan membuat Islam berkembang pesat sampai skrg. jadi apa hrs ada tamatan dr sana atau sini baru kita percaya dgn dakwahnya??? semoga ini bs menjadi pemikiran bagi kita semua. Sebab kami warga MTA bkn taklik kpd Ustadz Sukino ttpi kami Ta'lik kepada Nabi kami atas petunjuk ALLAH SWT, dan Alhamdulillah kami menjadi manusia yg lbh takut akan adanya hari pembalasan drpd sblm kami mengaji di MTA. Semoga Allah selalu melindungi Ustadz Ahmad Sukino dan keluarga. mohon jangan saling menghujat, mari jadilah org2 yg sll menganggab org lain lbh baik drpd kita, agar kita tdk terjerumus kejalan syaitan.
ReplyDeleteAstagfirullah, artikel ini sepertinya ditulis iblis ujud manusia, maaf saya terjebak berburuk sangka kepada ente karena hanya iblis yang selalu berburuk sangka dalam kebaikan. Hanya Allah SWT yang memiliki kebenaran sejati, dan kebenaran dari Allah SWT itu bisa kita lihat dari berbagai sumber ciptaannya. Jadi ente berhati hati menulis artikel kalau ilmu keagamaan ente tak ada secuil ayat dan ente jangan memprovokasi umat Islam, kami umat Islam satu tak akan pecah selamanya sampai hidayah Allah menyadarkan mereka yang berpecah kembali kepada Al-Quran dan Sunnah Rasulullah SAW. Allahuakbar
ReplyDeleteSaya Islam awam. Kakak kandung saya lebih awam krn baru berapa tahun mualaf: tdk bisa baca Al'quran, tdk punya guru. Tapi sejak mendengarkan mta lewat radio, Alhamdullilah beliau semakin rajin beragama termasuk rajin menyalahkan orang. Tahlilan syirik, fb haram, sholat perempuan tdk dibelakang haram. Seolah tdk ada ketenangan beragama dikeluarga kami yg multi agama, termasuk anak beliau sendiri masih kristen. Setiap hari baca buku hadiz, mestinya kan belajar iqra dulu ya...?
ReplyDeleteAh... ya sudahlah. Semoga kita semua baik yg mendukung atau yg kurang sreg mendapat hikmah dari ini.
Sehingga menambah kwalitas ibadah kita. Damailah dalam Al Islam saudaraku.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletehttps://www.youtube.com/watch?v=dP52K81cAcE
ReplyDeleteBuat Kh.Drs.Ahmad Sukino.
ReplyDeletedan Semua warga MTA
mudah mudahan Ttp istiqomah menjalankan Dan Mengamalkan Sunatulloh.
karna Menegakan kebenaran itu Pasti buanyak Cobaan nya.
mudah mudahan alloh Senantiasa memberi rahmat nya Kepada kita Semua.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteSukino lulusan ngendi ndisik ngaji neng ponpes ngendi
ReplyDeleteBicara dengan ilmu dan bicara dg kedengkian itu hasilnya beda kok hehe.
ReplyDeletePro dan kontra itu pasti dalam kehidupan, tapi setiap yg kontra tak selamanya dipandang jelek, asal ada solusi.
saya pribadi justru tertarik kajian MTA, ini benar2 mendahulukan quran dari pada yang lainnya
ReplyDeleteMendahulukan otak atik matuk
DeleteMemahami suatu persoalan dengan hati yang jernih,akan membuat orang itu berperilaku bijak, orang yang berprilaku bijak, ia akan membuat banyak orang merasa nyaman.
ReplyDeleteOrang mempercayai kebenaran dan mengamalkan apa yang diyakininya tanpa menyalahkan dan memaksakan kehendak kepada orang lain, adalah termasuk berprilaku bijak.
saya ga pernah denger pak sukino dipanggil HAJI AHMAD SUKINO, ini menunjukkan klo pa sukino org yg ga sombong, secara HAJI itu bukan gelar tp ibadah... beribadah ga perlu dipamerkan... dan dakwah pa Sukino itu ga ada yg melarang2 ini itu, beliau hanya menyampaikan isi dl. Al quran n hadist saja... yg melarang itu ya Allah... yokkkk kita sama2 belajar memahami Al quran beserta hadist yg benar...
ReplyDeleteAwalnya saya dengarkan pengajian lewat radio yg dipancar-siarkan di Pontianak, dan isi pengajiannya sangat mengena dalam diri Saya. Sangat bagus dan penyampaianya sangat masuk akal, sesuai Al-Qur'an dan Hadist. Bagi mereka yg selama ini mengikuti budaya dan kebiasaan orang tua mereka yg dulu2 dalam melaksanakan kegiatan agama, dg mendengarkan pengajian Ustad Sukino akan menjadi melek ilmu agamanya. Semoga bisa dipahami. Dan saat ini saya mendengarkan pengajian Ustad Sukino leway streaming di aplikasi android. Sangat menyenangkan dan bermanfaat sekali. Semoga beliau diberi kesehatan dan kekuatan iman dalam menjalani kehidupan ini.
ReplyDeleteMonggo kita perbanyak ngaji
ReplyDeleteassalamualaikum....saya warga kediri jawa timur.saat ini tertarik dengan MTA....mohon infonya dimana alamat perwakilan/cab MTA di kediri...?
ReplyDeleteMungkin di sekitar Jumbleng
DeleteSilahkan lihat youtube, ust sukino berfatwa santri menjawab , dirasakan, dipahami kira2 logis ndak si pak sukino itu
ReplyDeleteEntah...
Delete.belajar dan belajar
Tp biar dijalani sendiri,biar masing2
Sebenarnya tujuan dari al ustadz itu bagus, cma bliau salah dalam menjalankan. Sya org MTA selama 2 tahun hingga akhirnya belajar b. Arab, fiqih, dan ilmu2 lain. Disitulah sya menemukan kebenaran dari suatu ilmu. Bahwasanya ilmu agama gk sekedar dalil dibaca terjemahannya trus dipahami sendiri kmdian jdi fatwa. Akan tetapi perlu proses yg panjang dan ilmu yg luas dlm memutuskan hukum.
ReplyDeletemungkin...tujuannya baik..tapi memang jika saya bandingkan dengan sebagian besar ustad atau ulama sangatlah berbeda....kalau diibaratkan rasa hambar..kayaknya lebih mirip dengan tokoh alzaytun panji gumilang ...
ReplyDeleteha3
Deletewong tulisan guyon aja kok diseriusi. yg komen dg marah2, waras kah?
ReplyDeletemikir aja deh, ini banyak yg mau baca sama judul yg lu buat. percuma aja isi postingan guyon ga sesuai sama judul. aih mikir sia tehhhh anygg
DeleteWaktu lihat berita pengajian MTA di Kebumen ribut, saya cari tahu di internet profil MTA di internet, terus saya ikut pengajian di MTAtv yg dibawakan oleh ust.Drs.Ahmad Sukina ternyata MTA dan Drs.Ahmad Sukina oke bagus terus saya ikuti secara rutindi tv, dan saya ingin Insya Allah hadir langsung mengikuti pengajian di Solo.
ReplyDeleteSubhanallah ,,semoga yang salah di ampuni dosa dosanya dan yang benar agar di tambahkan ketaQwaanya,,amiiin
ReplyDeleteJangan lawan kebodohan dgn kebodohan....semoga yg nulis blog ini dpt hidayah
ReplyDeleteTulisan ini hanya bercanda. mosok ustadz sukino itu alien? ha3... kok disikapi dg marah2? bahloel ente.
ReplyDeletekalo misal ada kalimat bhw sukino sesat, itu anda pantas menyikapi dan bahkan pantas marah. lha ini hny candaan, bhw sukino itu alien, kok marah2. jgn2 anda gila? wkwk
Kalau memang untuk menata umat. Dg segala kerendahan hati dan segala kemampuan keilmuan kenapa terasa berat untuk bersanding menyamakan agar umat tdk dibingungkan dg arigansi . sebetulnya menata umat pa membela kelompok. Ayolah mta kan sdh diajah untuk bertemu berdialog bukan berdebat. Agar umatpun tau yg sebenarnya. Bukan perbandingan namun menmbah mencari tau sebenarnya dg melihat mendengar yang lain.bukankah surga dan neraka jg pebandingan untuk dipilih
ReplyDeleteKalau memang untuk menata umat. Dg segala kerendahan hati dan segala kemampuan keilmuan kenapa terasa berat untuk bersanding menyamakan agar umat tdk dibingungkan dg arigansi . sebetulnya menata umat pa membela kelompok. Ayolah mta kan sdh diajah untuk bertemu berdialog bukan berdebat. Agar umatpun tau yg sebenarnya. Bukan perbandingan namun menmbah mencari tau sebenarnya dg melihat mendengar yang lain.bukankah surga dan neraka jg pebandingan untuk dipilih
ReplyDeleteLoh, pak SBY dukung, pak Jokowi lun dukung, bahkan jendral Tito pun sudah pernah berkunjung... Lah kalian yang tidak pernah tabbayun asal njeplak bae... Ente kira ente siapa😆😆😆
ReplyDeletewoi gokil, bacod lo gilakk
ReplyDeletegatau tentang beliau gausah bikin post kek gini bosku.
gue lagi nyari info ttg beliau, malah nyasar ke postingan sampah asuu
hapus postingan aja lu taik ga guna judul sama isi ga nyambung bangsattt.. malah bikin mecah belah doang
ReplyDeleteAku belum bisa coment tanpa tahu latar belakang keluarga pendidikan agama maupun umum...jadi bagi saya Ahmad Sukino tidak jelas...tidak jelas sama sekali...sbg org jawa saya tetap bepegangan pada bebet bibit bobot...contohnya Gus Dur tidak begitu saja muncul...tetapi beliau adalah putera seorang cucu seorang ulama besar...jadi jika kemudian beliau jadi org besar ya wajar tdk ada yg aneh....LHA AHMAD SUKINO INI SIAPA?
ReplyDeleteada hadiS yg mengatakan Islam akan terpecah menjadi 72 golongan dan hanya satu yang masuk surga.sekarang coba lihat di indonesia ada banyak golongan islam dan itu rata rata berbeda dengan islam di tanah arab
ReplyDeletePodo islame kok gegeran?.... Non muslim-e kepingkel!...
ReplyDeleteDi tanah Arab yang dijadikan rujukan atau pathokan itu tanah Arab yang kapan, sebab sejarah itu berubah, dan waktu itu berjalan, coba tengoklah bagaimana berdirinya Kerajaan Saudi, atau pergolakan-pergolakan sebelumnya, apa bisa jadi tolok ukurdari sebuah kebenaran ?
ReplyDeleteMaaf saya cuma dengar dari radio, apa2 dikit2 kafir dikit2 bid'ah, terus mau nanya yg dah tahu ustad sukino. Ustad sukino siaran pakai mikrophone, radio tv, itu bid,ah ndak, kok gampang banget dikit2 kafir
ReplyDeleteAlfatihah
ReplyDelete